Pada artikel sebelumnya, kita mungkin sudah mengenal apa itu BSF (Black Soldier Fly) atau Lalat Tentara Hitam yang dikenal sebagai “Si Pemakan Sampah”.

Dilihat dari sebutannya saja, lalat ini tentu sangat bermanfaat bagi kehidupan kita dan tentunya dapat mengurangi dampak negatif yang disebabkan oleh sampah.

Baca Juga : Mengenal BSF : Lalat Pemakan Sampah

Namun perlu diketahui, tidak semua jenis lalat yang mampu memberikan manfaat seperti ini. Lalat tentara hitam ini memiliki nama latin Hermetia illucens. Jadi jenis lalat yang lain dari penamaan tersebut, kemungkinan tidak akan memberikan efek positif seperti lalat tentara hitam.

Selain mampu mengurangi sampah dengan cara memakannya, ternyata ada beberapa manfaat lain yang perlu kamu ketahui dari lalat ini. Berikut beberapa manfaat dari BSF atau lalat si pemakan sampah tersebut.

Mengurangi Sampah Hingga 1,5 Meter Kubik

Seperti yang disebutkan tadi, salah satu manfaat terbaik dari lalat BSF ini adalah menjadi pembersih sampah. Namun, daerah mana saja yang sudah menggunakan lalat ini dalam hal permasalahan sampah?

Ternyata inovasi ini telah digunakan di Kota Magelang dan bekerjasama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan daerah tersebut.

Setiap harinya, sampah jenis organik dan anorganik dipisah. Untuk yang jenis organik akan dikumpulkan dalam satu wadah besar dan larva lalat ini ditebarkan. Nantinya, belatung tersebutlah yang memakan sampah di wadah tadi.

Diketahui bahwa belatung tersebut mampu memakan hingga 1,5 meter kubik sampah yang semula berkisar 4 meter kubik. Hal unik lainnya dari lalat ini adalah sifatnya yang rakus namun tidak gemuk. Selain itu, lalat ini juga mampu bertahan hidup hingga 2 bulan lamanya.

Satu kilogram larva mampu mengkonsumsi hingga 1 kilogram sampah organik. Bayangkan saja jika setiap rumah memiliki setidaknya 1 kg larva tersebut. Permasalahan sampah daerah bahkan tanah air mungkin akan cepat teratasi.

Tambahan Penghasilan

Ternyata, lalat ini juga bisa menjadi sumber penghasilan tambahan bagi beberapa masyarakat. Jika 1 kilogram larva dapat dihasilkan setiap harinya, maka dalam waktu 1 bulan, warga bisa mendapatkan Rp90.000.

Meskipun terbilang kecil, usaha untuk mengembangbiakkannya terbilang sangat mudah. Tambahan ini bisa dijadikan untuk membayar tagihan seperti BPJS dan pembelian token listrik tentunya.

Tidak hanya dari larva, telur lalat ini juga dijual untuk pakan ikan dan bahkan pakan ternak. Harga 1 gram telur dapat mencapai Rp10.000.

Cukup menjajikan dari segi mengatasi permasalahan lingkungan bukan? Selain membantu pemerintah dalam rangka membuat lingkungan tidak tercemar, masyarakat juga bisa mendapatkan tambahan pendapatan yang bisa digunakan untuk membayar beberapa tagihan bernilai kecil.

Kedepannya, BSF bisa diterapkan di beberapa daerah lainnya sehingga mampu mengatasi permasalah sampah terutama jenis organik yang mudah membusuk dan mencemari udara.


Referensi
Kompas : 6 Fakta Manfaat Ternak Lalat Tentara Hitam, Bantu Kurangi Sampah hingga Dapat Penghasilan Tambahan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *